Kenapa Merawat Kulkas Itu Penting?
Kamu mungkin tidak terlalu memikirkan perawatan kulkas, tapi sadar nggak sih kalau alat ini bekerja 24/7 tanpa henti? Setiap hari, kulkas menjaga makanan tetap segar dan mencegah pemborosan. Tapi kalau tidak dirawat, kulkas bisa cepat rusak, boros listrik, dan bahkan mengeluarkan bau tak sedap.
Menurut Kompasiana, membersihkan kulkas secara rutin dan menjaga suhu tetap stabil bisa memperpanjang usia pemakaian hingga bertahun-tahun. Yuk, kita bahas cara mudah menjaga kulkas tetap awet!
BACA JUGA : Ternyata Ini Penyebab Kulkas Sering Mati Mendadak!

Berapa Lama Umur Kulkas Idealnya?
Sebagian besar kulkas berkualitas tinggi bisa bertahan 10 hingga 20 tahun, tergantung bagaimana cara kamu merawatnya. Namun, ada beberapa faktor yang bisa membuat kulkas lebih cepat rusak, seperti:
- Jarang dibersihkan, menyebabkan debu menumpuk di kondensor.
- Sering membuka-tutup pintu kulkas, menyebabkan suhu tidak stabil.
- Meletakkan kulkas terlalu dekat dengan sumber panas seperti kompor atau oven.
- Terlalu banyak makanan di dalam kulkas, membuat sistem pendingin bekerja lebih keras.
Jika ingin kulkas bertahan lama, lakukan perawatan rutin dengan cara berikut.
7 Cara Merawat Kulkas Agar Awet Bertahun-Tahun
1. Periksa Suhu Kulkas Secara Rutin
Suhu yang tepat menjaga makanan tetap segar dan mengurangi kerja keras kompresor. Idealnya:
- Bagian kulkas: 3–5°C
- Freezer: -18°C
Kalau suhu terlalu rendah, es bisa menumpuk dan menyebabkan kulkas bocor. Kalau terlalu tinggi, makanan cepat rusak dan kulkas jadi boros listrik.
2. Bersihkan Kulkas Secara Rutin
Kulkas yang kotor bukan cuma bikin makanan terkontaminasi, tapi juga bisa merusak sistem pendingin. Lakukan ini secara rutin:
- Lap bagian dalam kulkas dengan air sabun dan kain bersih.
- Gunakan campuran air dan cuka untuk menghilangkan bau tak sedap.
- Bersihkan karet pintu (gasket) agar pintu tetap tertutup rapat dan tidak bocor.
Jangan lupa untuk membersihkan bagian belakang kulkas, terutama kondensor, minimal setiap 6 bulan sekali! Gunakan produk pembersih kulkas.
3. Jaga Ventilasi Kulkas
Kulkas butuh ruang bernapas! Pastikan ada jarak minimal 1 inci di sisi samping dan beberapa inci di belakang agar udara bisa bersirkulasi dengan baik.
Kalau kulkas ditempatkan terlalu dekat dengan dinding, panas yang dihasilkan tidak bisa keluar dengan baik, sehingga mesin bekerja lebih keras dan bisa cepat rusak.

4. Cek dan Buang Makanan Kedaluwarsa
Jangan biarkan makanan kadaluarsa tertinggal di kulkas! Selain bisa menyebabkan bau tidak sedap, makanan yang basi juga bisa menciptakan lingkungan lembap yang merusak kulkas.
Setiap minggu, lakukan pengecekan:
- Buang makanan yang sudah melewati tanggal kedaluwarsa.
- Atur ulang bahan makanan agar lebih rapi.
- Gunakan wadah tertutup agar makanan tetap segar lebih lama.
5. Jauhkan Kulkas dari Sumber Panas
Jangan letakkan kulkas di dekat kompor, oven, atau sinar matahari langsung. Panas dari luar bisa menyebabkan kulkas bekerja lebih keras untuk menjaga suhu dinginnya, yang berakibat:
- Konsumsi listrik lebih tinggi.
- Mesin pendingin cepat aus.
- Makanan tidak dingin secara merata.
Pastikan kulkas ditempatkan di tempat yang sejuk dan memiliki sirkulasi udara yang baik.
6. Atur Makanan dengan Baik di Dalam Kulkas
Jangan asal memasukkan makanan! Penting untuk tidak menumpuk terlalu banyak makanan di dalam kulkas karena bisa menghambat sirkulasi udara.
Cara mengatur makanan dengan benar:
- Letakkan bahan makanan yang lebih sering digunakan di depan.
- Jangan menutupi ventilasi udara di dalam kulkas.
- Gunakan rak sesuai dengan jenis makanan agar pendinginan lebih merata.
Jika ventilasi terblokir, kulkas harus bekerja lebih keras untuk mendinginkan makanan, yang bisa membuat kompresor cepat rusak.
7. Lakukan Perawatan Profesional Setiap Tahun
Meskipun kamu sudah melakukan perawatan rutin, ada baiknya memeriksa kulkas secara profesional setahun sekali. Teknisi akan mengecek:
- Kondisi kompresor dan sirkulasi freon.
- Kebersihan evaporator dan kondensor.
- Sistem drainase untuk memastikan tidak ada penyumbatan.
Jika ada tanda-tanda seperti kulkas tidak dingin, berisik, atau mengeluarkan air di bawahnya, segera hubungi teknisi.
BACA JUGA : Apa Itu Service Rutin Kulkas dan Kenapa Kamu Butuhnya?

Apa yang Terjadi Jika Kulkas Tidak Dirawat?
Kalau kamu mengabaikan perawatan, jangan kaget kalau kulkas cepat rusak! Beberapa akibatnya adalah:
- Tagihan listrik membengkak karena mesin bekerja lebih keras.
- Kompresor cepat rusak, menyebabkan biaya perbaikan mahal.
- Makanan cepat basi karena suhu tidak stabil.
Mau kulkas yang tahan lama? Lakukan perawatan rutin dari sekarang!
Butuh Jasa Perawatan Kulkas? Percayakan ke Home Steril!
Kalau kamu tidak punya waktu untuk membersihkan dan merawat kulkas sendiri, gunakan layanan profesional seperti Home Steril.
Kenapa memilih Home Steril?
- Teknisi berpengalaman dan bersertifikat.
- Pembersihan kulkas menyeluruh, termasuk bagian kondensor dan evaporator.
- Layanan cepat dan bergaransi!
Jangan biarkan kulkasmu rusak lebih cepat. Hubungi Home Steril sekarang dan jadwalkan servis kulkas terbaik untuk rumahmu!
FAQ (Frequently Asked Questions)
Q: Bagaimana cara merawat kulkas agar awet?
A: Rutin membersihkan, menjaga suhu stabil, memastikan ventilasi cukup, dan menggunakan wadah tertutup untuk makanan.
Q: Berapa lama usia kulkas sebelum harus diganti?
A: Rata-rata 10-20 tahun, tergantung perawatan dan kualitas kulkasnya.
Q: Kapan harus memanggil teknisi untuk service kulkas?
A: Jika kulkas tidak dingin, mengeluarkan suara berisik, atau bocor air secara terus-menerus.
Komentar
Silakan masuk untuk memberikan komentar
Memuat komentar...