10 Kesalahan Merawat Kulkas yang Sering Kamu Lakukan

Home Steril
10 Kesalahan Merawat Kulkas yang Sering Kamu Lakukan

Daftar Isi

Merawat kulkas dengan baik sangat penting untuk menjaga kualitas makanan dan minuman yang disimpan serta memperpanjang umur perangkat tersebut. Sayangnya, banyak dari kita yang tanpa sadar melakukan kesalahan dalam merawat kulkas. Berikut ini adalah 10 kesalahan merawat kulkas yang perlu kamu hindari agar kulkas tetap awet dan berfungsi dengan baik.

BACA JUGA : Apa Itu Service Rutin Kulkas dan Kenapa Kamu Butuhnya?

1. Menyimpan Makanan Panas Langsung ke dalam Kulkas

Memasukkan makanan yang masih panas ke dalam kulkas adalah kebiasaan yang salah. Panas dari makanan tersebut dapat membuat suhu dalam kulkas naik dan memaksa mesin bekerja lebih keras untuk mendinginkan. Sebaiknya, biarkan makanan dingin terlebih dahulu sebelum dimasukkan ke dalam kulkas.

2. Terlalu Penuh Mengisi Kulkas

Menyimpan terlalu banyak makanan dalam kulkas bisa menghambat sirkulasi udara dingin. Hal ini membuat kulkas bekerja lebih keras dan menyebabkan beberapa bagian tidak mendapatkan pendinginan yang cukup. Pastikan ada ruang yang cukup untuk aliran udara di dalam kulkas.

3. Tidak Membersihkan Kondensor

Kondensor yang kotor dapat mengurangi efisiensi kulkas. Debu dan kotoran yang menumpuk di bagian kondensor membuat kulkas membutuhkan lebih banyak energi untuk bekerja. Bersihkan bagian belakang kulkas setidaknya setiap enam bulan sekali.

4. Mengatur Suhu Terlalu Dingin

Mengatur suhu kulkas terlalu rendah tidak hanya membuat makanan beku, tetapi juga memboroskan energi listrik. Sesuaikan suhu kulkas dengan jumlah makanan yang disimpan dan ikuti rekomendasi dari pabrikan untuk suhu optimal.

5. Membuka Pintu Kulkas Terlalu Lama

Kebiasaan membuka pintu kulkas terlalu lama menyebabkan udara dingin keluar dan kulkas perlu bekerja lebih keras untuk mengembalikan suhu. Usahakan untuk mengambil atau menyimpan barang dengan cepat dan tutup pintu kulkas rapat-rapat.

6. Tidak Membiarkan Kulkas Kosong Terlalu Lama

Jika kulkas dibiarkan kosong terlalu lama tanpa ada isi, kulkas akan beroperasi kurang efisien. Isi kulkas dengan air dalam botol jika Anda berencana meninggalkan kulkas kosong, karena ini membantu menjaga suhu stabil di dalamnya.

7. Tidak Membersihkan Bagian Dalam Kulkas

Membersihkan bagian dalam kulkas secara teratur sangat penting untuk mencegah timbulnya bau dan kuman. Bersihkan rak dan laci kulkas setidaknya sebulan sekali dengan air sabun hangat untuk menjaga kebersihan.

BACA JUGA : Begini Cara Memilih Jasa Service Kulkas Profesional!

8. Mengabaikan Suara Bising dari Kulkas

Suara bising yang tidak biasa dari kulkas bisa menjadi tanda ada masalah pada mesin atau komponen lainnya. Jangan abaikan suara ini, segera periksa atau panggil teknisi jika diperlukan untuk mencegah kerusakan lebih lanjut.

9. Tidak Mengecek Gasket Pintu

Gasket atau karet pintu kulkas yang longgar dapat menyebabkan udara dingin bocor keluar, membuat kulkas tidak efisien. Periksa kondisi gasket secara rutin dan ganti jika sudah tidak menempel dengan baik.

10. Menaruh Kulkas Terlalu Dekat dengan Dinding

Menempatkan kulkas terlalu dekat dengan dinding dapat menghambat sirkulasi udara di sekitar kondensor. Pastikan ada jarak setidaknya beberapa cm antara kulkas dan dinding agar udara bisa bersirkulasi dengan baik.

Menghindari kesalahan-kesalahan di atas dapat membantu kulkas Anda bekerja lebih efisien dan tahan lama. Jika Anda membutuhkan perawatan kulkas yang lebih mendalam, gunakan jasa dari Home Steril. Mereka menawarkan layanan profesional dengan rating terbaik di Google Maps, memastikan kulkas Anda tetap dalam kondisi terbaik.

Artikel Terkait

Kategori

Tags:

whatsapp_line Icon description