Apakah Anda sering merasa gatal, bersin, atau hidung tersumbat setiap pagi saat bangun tidur? Jika iya, bisa jadi masalahnya ada pada kebersihan kasur Anda. Kasur yang tidak dibersihkan secara rutin dapat menjadi sarang debu, tungau, dan alergen lainnya yang memicu gejala alergi. Mari kita bahas bagaimana menjaga kebersihan kasur bisa membantu mengurangi gejala alergi.
BACA JUGA : Bahaya Kasur Kotor untuk Kesehatanmu yang Tidak Kamu Sadari
Penyebab Alergi di Kasur
Kasur yang kotor sering kali menjadi tempat berkembang biak bagi tungau, serangga mikroskopis yang memakan sel kulit mati dan debu. Tungau ini, bersama dengan debu, jamur, dan bakteri yang menumpuk di kasur, dapat menjadi sumber alergen. Saat Anda tidur, partikel-partikel ini dapat terhirup atau bersentuhan dengan kulit, menyebabkan reaksi alergi seperti bersin, hidung tersumbat, dan gatal-gatal.
Tanda Kasur Kotor Penyebab Alergi
Jika Anda merasa gejala alergi seperti bersin, mata berair, atau hidung tersumbat muncul setiap pagi, berikut beberapa tanda bahwa kasur Anda mungkin menjadi penyebabnya:
- Bau tidak sedap yang keluar dari kasur.
- Noda atau perubahan warna pada permukaan kasur.
- Seringnya gatal-gatal atau bersin saat berada di tempat tidur.
- Debu atau kotoran yang terlihat di sekitar kasur.
Jika Anda mengalami salah satu atau beberapa tanda ini, sudah saatnya untuk melakukan pembersihan kasur secara menyeluruh.
Cara Membersihkan Kasur untuk Mengurangi Alergi
Untuk menjaga kebersihan kasur dan mengurangi risiko alergi, Anda bisa mengikuti beberapa langkah berikut:
1. Cuci Seprai Secara Teratur
Cuci seprai, sarung bantal, dan selimut minimal seminggu sekali menggunakan air panas untuk membunuh tungau dan bakteri. Jangan biarkan seprai terlalu lama digunakan tanpa dicuci, karena bisa menumpuk debu dan kotoran.
2. Gunakan Penutup Anti-Tungau
Menggunakan penutup kasur dan bantal yang tahan tungau bisa membantu mencegah tungau masuk ke kasur dan mengurangi risiko alergi. Penutup ini mudah dicuci dan dirawat secara berkala.
3. Jemur Kasur Secara Berkala
Jemur kasur di bawah sinar matahari setiap beberapa bulan sekali. Sinar matahari dapat membantu membunuh kuman dan tungau yang mungkin bersembunyi di dalam kasur.
4. Vakum Kasur Secara Teratur
Gunakan vacuum cleaner untuk membersihkan kasur dari debu dan kotoran yang tidak terlihat. Pastikan untuk menyedot seluruh permukaan kasur, termasuk bagian sudut dan tepinya.
5. Gunakan Jasa Cuci Kasur Profesional
Untuk hasil yang lebih maksimal, Anda bisa menggunakan jasa cuci kasur profesional. Mereka memiliki peralatan dan teknik yang lebih efektif untuk membersihkan kasur hingga ke dalam serat, menghilangkan alergen seperti tungau, debu, dan bakteri.
BACA JUGA : Kamu Sering Bangun Pagi dengan Bersin? Cuci Kasur Bisa Jadi Solusinya
Pentingnya Menggunakan Jasa Cuci Kasur Profesional
Membersihkan kasur sendiri mungkin tidak selalu cukup untuk menghilangkan alergen yang menumpuk. Layanan laundry kasur profesional, seperti cuci springbed, akan membantu memastikan kasur Anda benar-benar bersih dan bebas dari alergen yang menyebabkan alergi. Dengan peralatan khusus, jasa profesional dapat menjangkau kotoran dan partikel yang tidak bisa dihilangkan dengan pembersihan biasa.
Jika Anda ingin menjaga kasur tetap bersih dan nyaman, Anda bisa menggunakan layanan jasa cuci kasur dari Home Steril dan melihat ulasan pelanggan di Google Maps. Layanan profesional ini memastikan kasur Anda bebas dari alergen, sehingga Anda bisa tidur lebih nyenyak dan bebas alergi.
