Banjir bisa meninggalkan rumah dalam kondisi berantakan dan penuh kotoran. Tapi, jangan khawatir! Dengan panduan ini, kamu bisa melakukan cara membersihkan rumah dengan cara lebih praktis tanpa repot dan memastikan semua area bersih serta aman. Untuk membersihkan rumah pasca banjir secara praktis, pertama-tama keluarkan sisa air genangan. Kemudian, bersihkan lumpur dan kotoran yang menempel di lantai, dinding, dan perabotan. Selanjutnya, bersihkan permukaan keras dengan air sabun panas dan disinfektan. Cuci perabot, pakaian, dan bahan kain yang terendam banjir dengan air panas. Terakhir, keringkan rumah secara menyeluruh dan atasi jamur jika ada.
Dalam panduan ini, kita akan membahas tips membersihkan rumah pasca banjir, mulai dari pencegahan penyakit hingga strategi membersihkan perabot dan lantai yang terendam. Jika kamu ingin pemulihan yang optimal, pertimbangkan juga menggunakan jasa pembersihan pasca banjir atau jasa deep cleaning rumah untuk hasil yang lebih maksimal.
BACA JUGA : Rekomendasi Cairan Pembersih Kerak

Apa Manfaat Membersihkan Rumah Pasca Banjir?

Membersihkan rumah setelah banjir memiliki beberapa manfaat yang penting:
- Mencegah Penyakit: Air banjir biasanya membawa berbagai mikroorganisme berbahaya seperti bakteri, virus, dan bahkan parasit. Membersihkan rumah secara menyeluruh membantu mencegah penyebaran penyakit yang bisa menyerang sistem pencernaan, pernapasan, dan kulit.
- Menjaga Perabotan: Dengan teknik deep cleaning yang tepat, perabotan seperti sofa, karpet, dan lemari masih bisa diselamatkan. Ini tentu menghemat pengeluaran rumah tangga dibandingkan harus membeli baru.
- Memulihkan Kenyamanan Rumah: Rumah yang kembali bersih, kering, dan tidak berbau akan mendukung kenyamanan dan stabilitas psikologis seluruh anggota keluarga. Tak hanya fisik, membersihkan rumah pasca banjir juga berkontribusi pada ketenangan batin.
Langkah-langkah Mudah Membersihkan Rumah Pasca Banjir

Banjir bisa menjadi salah satu bencana yang paling melelahkan, tidak hanya karena kerusakan fisik yang ditimbulkan, tetapi juga karena tumpukan lumpur, kotoran, dan risiko kesehatan yang menyertainya. Oleh karena itu, membersihkan rumah pasca banjir bukan hanya soal estetika—melainkan juga menyangkut kesehatan, keamanan, dan kenyamanan seluruh penghuni rumah.
Berikut adalah panduan lengkap dan sistematis tentang tips membersihkan rumah pasca banjir, agar prosesnya lebih aman, efisien, dan efektif:
1. Pastikan Keamanan Terlebih Dahulu

Sebelum mulai membersihkan, pastikan rumah dalam kondisi aman. Matikan sumber listrik utama agar tidak terjadi korsleting. Tutup aliran gas dan air, terutama jika saluran rusak.
Kenakan masker, sarung tangan karet, dan sepatu bot anti air untuk melindungi diri dari paparan zat kimia, limbah, atau benda tajam yang terbawa arus banjir. Keselamatan pribadi adalah prioritas utama dalam kondisi pasca-bencana.
2. Keluarkan Air Genangan

Gunakan pompa atau ember untuk mengeluarkan air yang tersisa di rumah. Jangan biarkan air mengendap terlalu lama karena bisa menjadi sarang nyamuk, bakteri, dan jamur. Ini juga langkah awal sebelum Anda bisa benar-benar mulai membersihkan rumah secara menyeluruh. Pastikan tidak ada area tersembunyi seperti bawah tangga atau pojokan ruangan yang masih menyimpan genangan.
Apakah harus membersihkan rumah setelah banjir? Ya, ini penting untuk mencegah penumpukan bakteri dan virus yang berbahaya.
3. Bersihkan Lumpur yang Menempel

Air banjir biasanya membawa lumpur pekat yang mengandung material berbahaya. Gunakan selang air bersih untuk menyemprot lantai dan dinding, kemudian gosok menggunakan sikat lantai dan sabun.
Siram lantai dan dinding yang penuh lumpur dengan air bersih. Untuk kotoran yang membandel, gunakan sabun atau cairan pembersih. Untuk bagian yang terkena noda membandel, campurkan air hangat dengan sabun antibakteri atau larutan pembersih khusus agar lebih maksimal. Jangan gunakan pemutih keras terlalu cepat, karena bisa merusak permukaan tertentu.
4. Sterilisasi Lantai dengan Antiseptik

Setelah membersihkan, aplikasikan cairan antiseptik pada lantai untuk membunuh kuman yang mungkin tersisa. Ini penting untuk membunuh kuman dan mikroorganisme yang mungkin masih tertinggal.
Biarkan cairan antiseptik bekerja selama 10–15 menit, lalu keringkan dengan lap microfiber bersih. Proses ini penting untuk mencegah penyebaran penyakit pasca banjir seperti leptospirosis atau diare. Ini juga membantu menjaga kebersihan dan kesegaran ruangan.
5. Perhatikan Kebersihan Tembok

Bersihkan tembok dari kotoran dan pastikan tembok benar-benar kering. Jangan abaikan dinding rumah. Dinding yang lembap dan kotor berisiko menjadi tempat berkembangnya jamur dan lumut. Bersihkan dengan kain lembab dan sabun ringan, lalu keringkan menggunakan kipas atau lap kering.
Jika warna tembok berubah kusam atau muncul bintik hitam, itu tanda awal pertumbuhan jamur. Pertimbangkan untuk mengecat ulang jika tembok terlihat kusam atau ada noda jamur.
6. Lepaskan Wallpaper
Jika tembok memiliki wallpaper, lepas terlebih dahulu. Ini membantu mengeringkan dinding sepenuhnya dan mengurangi risiko pertumbuhan jamur. Wallpaper menyerap air dan bisa menyimpan kelembapan, yang memperparah risiko pertumbuhan jamur di baliknya.
Setelah dilepas, biarkan dinding benar-benar kering selama beberapa hari sebelum dipasang kembali atau dicat ulang.
7. Cek dan Bersihkan Penyimpanan Makanan

Area dapur dan penyimpanan makanan harus menjadi perhatian utama. Singkirkan semua bahan makanan yang terkena air banjir, termasuk yang ada dalam kemasan tertutup. Air banjir bisa membawa kontaminasi silang melalui kemasan luar.
Singkirkan semua makanan yang terendam air banjir untuk mencegah kontaminasi bakteri atau zat berbahaya. Bersihkan kulkas, lemari dapur, rak makanan, dan kitchen set dengan cairan disinfektan yang aman untuk peralatan makanan. Ventilasi area dapur dengan membuka jendela agar tidak lembap.
8. Cuci dan Keringkan Perabot

Bersihkan karpet, sofa, dan perabot lainnya yang terkena air banjir. Setelah dicuci, jemur di tempat yang terkena sinar matahari langsung untuk membunuh bakteri dan jamur yang tersisa. Jangan lupa membalik perabot agar kering merata dan tidak bau apek. Jemur di bawah sinar matahari agar benar-benar kering dan bebas dari jamur.
9. Sterilisasi Peralatan Makan

Rendam peralatan makan dalam air hangat dan disinfektan, terutama jika sempat terendam air banjir. Ini sangat penting untuk memastikan kebersihan alat makan keluarga dan mencegah kontaminasi silang ke makanan yang akan dikonsumsi oleh keluarga.
10. Jemur Perabot di Bawah Sinar Matahari

Setelah dibersihkan, jemur perabot di bawah sinar matahari untuk menghilangkan sisa kelembapan dan membunuh bakteri yang mungkin masih menempel. Jika ada bagian yang sulit dijemur, gunakan kipas angin atau blower ruangan untuk mempercepat proses pengeringan.
11. Lindungi dan Keringkan Dokumen Penting

Untuk dokumen seperti sertifikat dan akta, keringkan secara perlahan dengan kain kering. Pastikan untuk menyimpannya di tempat aman setelah dikeringkan. Letakkan di atas kain bersih, hindari sinar matahari langsung yang bisa menyebabkan dokumen menguning. Gunakan kipas angin atau pengering rambut suhu rendah untuk mempercepat proses pengeringan jika perlu.
12. Buang Barang yang Rusak

Setelah banjir, akan ada barang yang memang tak bisa diselamatkan: kasur yang hancur, furnitur yang lapuk, atau alat elektronik yang rusak total.
Jangan ragu membuang barang-barang yang tidak bisa lagi digunakan. Mempertahankan perabot yang rusak bisa menimbulkan bau dan menurunkan kebersihan rumah.
13. Gunakan Disinfektan untuk Kebersihan Optimal

Setelah semua proses selesai, semprotkan disinfektan di seluruh area rumah. Ini memastikan bahwa rumah benar-benar bebas kuman dan aman untuk ditempati kembali. Pilih disinfektan berbahan aman dan tidak meninggalkan bau menyengat agar nyaman untuk ditinggali kembali. Ventilasi ruangan selama 1–2 jam setelah penyemprotan.
Disclaimer: Efektivitas pembersihan pasca banjir bisa bervariasi tergantung tingkat kerusakan dan kondisi perabot. Beberapa item mungkin tidak dapat diselamatkan. Untuk hasil terbaik dan aman, gunakan jasa profesional seperti Home-Steril.com secara menyeluruh.
5 Review Pelanggan Jasa Pembersihan Pasca Banjir dari Home Steril

"Rumah saya terendam banjir dan penuh lumpur. Untungnya pakai Home Steril, semua dibersihkan sampai ke sela-sela. Lantai, tembok, bahkan kulkas pun dibersihkan. Hasilnya bersih banget!"
⭐️⭐️⭐️⭐️⭐️ — Tania
"Nggak kuat bersih-bersih sendiri pasca banjir, akhirnya pakai Home Steril. Petugasnya lengkap alatnya, kerja cepat dan rapi. Rumah saya balik lagi jadi nyaman."
⭐️⭐️⭐️⭐️⭐️ — Dimas
"Perabotan dan lantai disteril sampai dapet UV treatment gratis. Nggak nyangka bisa sebersih ini setelah banjir. Pasti pakai lagi kalau butuh deep cleaning."
⭐️⭐️⭐️⭐️⭐️ — Putri
"Sofa dan karpet saya sempat hampir dibuang karena bau apek pascabanjir. Tapi setelah dibersihkan Home Steril, balik bersih dan bebas bau!"
⭐️⭐️⭐️⭐️⭐️ — Budi
"Paling suka dari Home Steril tuh detail dan nggak asal bersih. Sampai dokumen dan lemari diselamatkan dengan hati-hati. Jasa yang sangat bisa dipercaya."
⭐️⭐️⭐️⭐️⭐️ — Nia
BACA JUGA : Perbedaan General Cleaning dan Special Cleaning

FAQ: Pertanyaan Umum tentang Membersihkan Rumah Pasca Banjir
Q: Apa yang harus dilakukan jika rumah masih berbau setelah banjir?
A: Jika bau tidak sedap masih tersisa, gunakan campuran air dan cuka atau baking soda untuk menyerap bau. Pastikan juga ada ventilasi udara yang baik untuk mempercepat penghilangan bau.
Q: Bagaimana cara memastikan semua kuman sudah hilang?
A: Pastikan untuk menggunakan disinfektan di semua permukaan setelah dibersihkan. Jika diperlukan, gunakan jasa pembersihan profesional untuk sterilisasi yang lebih menyeluruh.
Q: Apakah perlu mengecek instalasi listrik setelah banjir?
A: Ya, sangat penting untuk memeriksa instalasi listrik. Hubungi ahli listrik untuk memastikan tidak ada kerusakan atau bahaya arus pendek yang bisa menyebabkan kecelakaan.
Manfaat Jasa Pembersih Rumah Professional

Jika banjir yang terjadi cukup besar atau kamu tidak memiliki waktu untuk membersihkan rumah sendiri, menggunakan jasa pembersihan profesional bisa menjadi solusi yang tepat. Dengan jasa profesional, kamu bisa memastikan bahwa rumah benar-benar bersih tanpa harus repot atau lelah membersihkan sendiri.
Kenapa Harus Menggunakan Jasa Pembersih?

- Efisien dan Hemat Waktu: Profesional akan membersihkan dengan cepat dan efektif, memungkinkan kamu dan keluarga untuk segera kembali ke rutinitas sehari-hari.
- Sterilisasi Optimal: Layanan profesional seringkali dilengkapi dengan peralatan dan bahan khusus yang dapat membersihkan hingga ke sudut-sudut rumah yang sulit dijangkau.
- Aman dan Terjamin: Menggunakan jasa yang berpengalaman memastikan rumah dibersihkan tanpa risiko kerusakan tambahan.
Jangan biarkan kondisi rumah, lantai dan semua perabot yang kotor menjadi sumber masalah di rumah pasca banjir. Berikan perawatan terbaik untuk rumah Anda dengan menggunakan jasa pembersihan profesional.
Dengan demikian, Anda dapat menikmati rumah yang bersih dan segar setiap hari tanpa harus khawatir dengan sisa-sisa banjir.
Lebih baik serahkan pembersihan toilet dan lantai pasca banjir kepada profesional seperti kami di Home-Steril.com
Membersihkan rumah pasca banjir bisa menjadi pekerjaan yang berat. Jika kamu merasa kesulitan atau tidak memiliki waktu, jangan ragu untuk menggunakan jasa pembersih profesional seperti Home-Steril.com. Dengan Home-Steril, kamu akan mendapatkan layanan pembersihan yang menyeluruh, dari general cleaning hingga special cleaning yang mendalam.
Dengan 13 langkah praktis yang sudah dijelaskan, kamu bisa menangani sendiri pembersihan rumah. Namun, jika memerlukan bantuan, Home-Steril siap membantu kamu mendapatkan rumah bersih dan sehat kembali tanpa repot. Hubungi kami untuk informasi lebih lanjut, atau untuk konsultasi gratis!
Dengan layanan kami, Anda akan mendapatkan hasil terima beres dari bersih bersih rumah untuk merapihkan sampai dengan kebersihan mendalam atau yg biasa di sebut Special cleaning maupun deep cleaning house, tanpa harus mengorbankan waktu dan tenaga yang sangat melelahkan dan malah sakit untuk kamu dan keuarga.
Jangan ragu untuk menghubungi kami untuk konsultasi gratis.
Klik di sini untuk informasi lebih lanjut.
Komentar
Silakan masuk untuk memberikan komentar
Memuat komentar...